-->

News Info

MENCITRA BURUKAN SYARIAT, MELANGGENGKAN MASLAHAT JAHAT DALAM TIPU MUSLIHAT

pengakuan bahwa dia beragama islam, tapi tak yakin muslim harus menerapkan syariat.

Belakangan ini semakin banyak para pemain dari kubu penentang ajaran islam. Baik itu pemain lama atau pemain baru yang membawa maklumat sesat. Dia yang kita kenal sebagai salah seorang dosen fakultas ternama dijawa barat. Ia mengatakan pengakuan bahwa dia beragama islam, tapi tak yakin muslim harus menerapkan syariat. Sungguh sangat bertentangan dengan syahadat nya. Bahwa ia berislam karena iman kepada Allah swt dan mengakui bahwa Rasul saw adalah utusan Allah (yang membawa segala syariat).

Selanjutnya ada lagi pemain baru yang diterjunkan, yang menyandang status sebagai tokoh dari pimpinan pondok pesantren. Muncul dengan menyerang islam, yang merupakan agama yang dia anut dan ajarkan. Dia mengatakan "islam tidak sempurna, karena mana ada kesempurnaan didunia ini".

Sepertinya dia gagal islam, atau tak paham dengan agamanya. Padahal al quran telah jelas mengatakan "pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridai Islam sebagai agamamu" (Qs. Al maidah ayat 3)

Sepertinya citra buruk akan syariat menjadi tipu muslihat yang melanggengkan maslahat jahat, baik untuk individu, kelompok atau asing dan aseng, yang mereka semua senantiasa meredupkan cahaya islam. Seharusnya sangat mudah bagi umat islam, untuk menangkis pemikiran - pemikiran kotor nan bengis dari para tokoh dan intelektual kontra ajaran islam.

Ketika kembali memahami rukun iman pertama "iman kepada Allah", yang menyakini bahwa tuhan itu hanya satu (Allah swt) dan meyakini segala apa yang datangnya dari Allah dan mematuhinya. Itulah yang menjadikan seorang muslim berideologi islam. Bukan sekedar status KTP atau karena keturunan.

Kaum muslim juga dituntut oleh keadaan, untuk memiliki pemikiran yang cemerlang. Agar mampu menjaga keimanan nya pada masa - masa seperti saat ini Pemikiran cemerlang yang hanya mampu diwujudkan dengan proses memahami islam secara kaffah, yang menjadi kewajiban bagi setiap individu muslim.[]

Sumber: DAKWAH ISLAM

0 Response to "MENCITRA BURUKAN SYARIAT, MELANGGENGKAN MASLAHAT JAHAT DALAM TIPU MUSLIHAT"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel