-->

News Info

TERKADANG KESALAHAN ITU DATANGNYA DARI DIRIMU SENDIRI

Terkadang Kita melihat orang lain salah, Tapi kita tidak menyadari ternyata sebenarnya sumber kesalahan itu datang dari diri kita sendiri.

Seorang lelaki miskin menjual gula merah yang dibuat istrinya ke kota. Istrinya selalu membuat gula merah dengan bentuk bulat dan beratnya 1 kg. Dia selalu menjual gula merah itu ke salah satu toko dan membeli kebutuhan harian mereka untuk sekadar makan.

Suatu ketika pemilik toko itu curiga dengan berat gula merah itu dan dia pun menimbangnya. Ternyata beratnya tidak sampai 1 Kg, Hanya 900 Gram. Tangannya gemetar dan dadanya terasa seperti ingin meledak menahan amarahnya yang merasa kena tipu selama ini.

"Jadi selama ini dia membohongiku. Berapa banyak kerugian yang aku alami. Penipu..!!!” teriaknya dalam hati.

Hari itu juga lelaki miskin itu di datanginya dengan membawa gula merahnya. “Kamu telah menipu saya.. ! Kamu bilang gula merah ini 1 Kg ternyata hanya 900 Gram saja.. !”  teriak pemilik toko.

Lelaki miskin itu menundukkan kepalanya dan berkata : “Kami orang miskin. Kami tidak punya timbangan di rumah. Kami membeli beras di toko Bapak seberat 1 Kg dan itulah yang kami jadikan timbangan untuk menimbang gula merah".

Seketika wajah si pemilik toko jadi merah karena malu, Semerah seperti gula merah yang dia persoalkan.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَاَ وْفُوا الْـكَيْلَ اِذَا كِلْتُمْ وَزِنُوْا بِا لْقِسْطَا سِ الْمُسْتَقِيْمِ ۗ ذٰلِكَ خَيْرٌ وَّاَحْسَنُ تَأْوِيْلًا

wa auful-kaila izaa kiltum wazinuu bil-qisthoosil-mustaqiim, zaalika khoiruw wa ahsanu ta-wiilaa

"Dan sempurnakanlah takaran apabila kamu menakar, dan timbanglah dengan timbangan yang benar. Itulah yang lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya."
(QS. Al-Isra' 17: Ayat 35)

NASEHAT DIRI SENDIRI:

Pandai pandailah introspeksi diri, Terkadang Kita melihat orang lain salah, Tapi kita tidak menyadari ternyata sebenarnya sumber kesalahan itu datang dari diri kita sendiri. Tak perlu risau atas bulian dan celaan serta fitnahan orang yang berhati busuk, jika diri kita tak sebagaimana yang ia katakan, bisa jadi yang ia katakan akan berbalik kepada dirinya sendiri

Bukankah jika kita diberi sesuatu kalau kita tidak mau menerimanya, maka pemberian itu akan kembali kepada si pemberinya .....???

Jangan lupa... Maafkan... ikhlaskan... dan do'akan.

Sumber: DAKWAH ISLAM

0 Response to "TERKADANG KESALAHAN ITU DATANGNYA DARI DIRIMU SENDIRI"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel